Thursday, 20 October 2016

Anaconda Ular Terbesar Di Dunia dan Cara berkembang biak (Reproduksi)

Hasil gambar untuk anaconda terbesar
Anacoda memakan buaya
Anaconda atau Anakonda adalah species ular dengan ukuran besar yang ada di dunia. Populasi ular ini banyak ditemukan di wilayah Amerika Selatan. Anaconda sangat terkenal, tidak hanya karena ukuran tubuhnya yang sangat besar, tapi karena ia juga pernah diangkat dalam sebuah film fiksi dengan judul "Anaconda" pada tahun 1997. 
Anaconda tak pernah jauh dari air. Ia menghabiskan sebagian besar waktunya dengan berendam di dalam air. Jika ia keluar dari air dalam waktu lama, maka tubuhnya akan dihinggapi kutu-kutu dan jamur.
Hasil gambar untuk anaconda terbesar


CIRI FISIK ANACONDA

Ular Anaconda memiliki tubuh lebih besar dan panjang dari species ular lainnya, bahkan Anaconda Hijau yang merupakan ular terbesar di dunia, panjang tubuhnya diperkirakan dapat mencapai 8 meter dengan berat tubuh 250 kilogram. Ukuran tubuh Anaconda betina jauh lebih besar dari Anaconda jantan.

Anaconda memiliki mata dan lubang hidung yang terletak di bagian atas kepala. Hal ini memungkinkan Anaconda dapat mengintip suasana di darat sambil tetap menyembunyikan tubuhnya di dalam air saat mencari mangsa. Anaconda tidak memiliki bisa atau racun. Namun demikian, Anaconda mampu melumpuhkan mangsa atau lawannya dengan cara melilitkan tubuhnya yang sangat besar dan kuat hingga mangsa atau lawannya mengalami sesak nafas lalu mati.

Tubuh Anaconda yang besar membuatnya kesulitan bergerak saat berada di daratan, namun ia bisa berenang dan bergerak lincah saat berada di dalam air. Anaconda mampu menyelam hingga 10 menit saat ia harus bersembunyi dalam air untuk berburu mangsa. Makanan Anaconda adalah Burung, Babi, Rusa, Monyet, Kapibara dan Buaya.

CARA  ANACONDA BERKEMBANG BIAK

Hasil gambar untuk anaconda berkembang biak
Ovovivipar

Anaconda berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan (Ovovivipar), telur-telur Anaconda akan tetap disimpan dalam perutnya hingga waktunya menetas. Masa "kehamilan" Anaconda adalah sekitar 6 sampai dengan 7 bulan.

Perkawinan antara Anaconda jantan dan betina dilakukan dengan cara melilitkan tubuh masing-masing hingga sperma disalurkan ke dalam kloaka betina. Seekor Anaconda betina bisa menjadi rebutan bagi belasan Anaconda jantan yang akan saling berkelahi untuk dapat mengawini Anaconda betina.

Tak jarang setelah selesai kawin, Anaconda betina yang bertubuh lebih besar akan segera menelan Anaconda jantan pasangannya. Hal ini dilakukan untuk memberi energi kepada Anaconda betina sebelum ia berpuasa saat mengandung telurnya.

Saat Anaconda siap melahirkan, maka ia akan menuju perairan yang dangkal. Anaconda dapat melahirkan 20 hingga 40 ekor anak sekali melahirkan. Semakin besar ukuran tubuh induk Anaconda, maka semakin banyak jumlah anaknya.

Panjang tubuh anak Anaconda yang baru lahir adalah sekitar 0,5 meter dan mereka sudah bisa hidup dan mencari makan sendiri. Usia rata-rata ular Anaconda di alam liar adalah sekitar 10 hingga 12 tahun dan mencapai kematangan seksual pada usia 3 hingga 4 tahun.

Ular di dunia ini terdiri dari banyak jenis dan beberapa di antaranya dapat berubah menjadi ular terbesar.Panjangnya mencapai puluhan meter dengan bobot ratusan kilogram. Hewan jenis reptil ini biasanya hidup jauh di dalam hutan lebat yang tidak terjamah oleh manusia. Namun, tidak jarang ular-ular terbesar tersebut menampakkan dirinya pada manusia. Bahkan, ada juga yang sempat menghebohkan warga karena melintas tidak jauh dari pemukiman mereka. Dengan besarnya ukuran yang dimiliki, tentu saja dapat membuat ngeri siapapun yang melihatnya. Beberapa dari ular tersebut pernah tertangkap dan sempat diabadikan dengan gambar atau foto.

Kebanyakan dari kasus penangkapan ular terbesar di dunia ini dilakukan secara tidak sengaja. Kebetulan saja ular-ular tersebut melintas sangat dekat dengan manusia. Untuk menangkapnya tentu saja bukanlah perkara mudah. Jangankan menangkap, melihat ular itu saja dari kejauhan sudah cukup membuat tubuh merinding.

Masih ingat film tentang ular besar tahun 90-an lalu? Yah, dialah Anaconda, kami tempatkan di urutan ke-2 sebagai ular terbesar di dunia. Anaconda terbagi menjadi 2 jenis, yaitu Anaconda hijau dan Anaconda kuning. Ular ini yang banyak hidup di kawasan perairan dan rawa Amazon, Brazil. Ukuran Anaconda dewasa bisa sepanjang tiga mobil atau sekitar 15 meter dengan bobot lebih dari 200 kilogram. Dengan ukurannya itu, Anaconda mampu meremukkan buaya hingga tewas. 

Anaconda terbesar yang pernah ditemukan adalah Anaconda hijau. Anaconda hijau dewasa bisa mencapai berat hingga 227 kilogram dengan panjang 9 meter.
Selain itu, karena rahangnya sangat fleksibel, Anaconda bisa menelan hewan besar seperti harimau, kerbau, bahkan buaya. Setelah memakan mangsa yang besar, ular yang banyak menghabiskan waktu di dalam air ini mampu bertahan hidup tanpa makan selama beberapa minggu, bahkan beberapa bulan.
Berbeda dengan ular lain yang bertelur, ular raksasa ini berkembang biak dengan cara perkembang biakkan Ovovivipar atau berkembang biak dengan bertelur dan melahirkan. Dalam sekali proses berkembang biak, Anaconda betina bisa melahirkan sekitar 25 hingga 30 anak sekaligus.



No comments:

Post a Comment